Sabtu, 21 Juli 2012

Dalil Tentang Mendirikan Daulah/Negara Islam

Kaum muslimin adalah sebuah umat yang satu sekalipun mereka berbeda-beda ras, suku, bahasa dan daerah. Sudah menjadi sebuah keniscayaan bahwa mereka mempunyai sebuah wilayah di mana mereka hidup dengan penuh kedamaian dan keamanan, diatur dengan syariat Allah Ta’ala. Wilayah ini dinamakan “Daarul Islam” (negara Islam), baik wilayahnya luas maupun sempit. Islam telah memerintahkan umatnya untuk berjalan di atas seluruh dunia ini untuk menyebarkan dakwah Islam. Allah Ta’ala juga telah menjanjikan dunia akan dipimpin oleh orang-orang yang bertauhid dan beramal sholih.

Dengan demikian, menetapnya kaum muslimin dalam sebuah negara khusus yang membedakan mereka dengan umat non Islam lainnya merupakan sebuah keniscayaan bahkan keharusan. Kaedah-kaedah syariat telah menunjukkan hal ini. Lebih dari itu, beberapa dalil juga telah menunjukkannya. Dalil-dalil tersebut antara lain :

Kelompok Penentang

Khuruj (keluar) terhadap penguasa Islam  menjadi topik  menarik dalam wacana Siyasah Syar'iyyah (Politik Islam). Ia merupakan bentuk protes dan  perlawanan terhadap penguasa. Perwujudannya bisa beragam, mulai dari menolak bai’at (janji setia) terhadap Imam,  melepas bai'at yang telah diikrarkan, hingga melalui pemberontakan. Meski demikian para Ulama' lebih sering menyebut istilah Khuruj sebagai sebuah pemberontakan.[1]
Latar belakang dan motifasinya juga beragam, karenanya, Abdullah bin Umar Sulaiman Ad Dumaijy termasuk yang tidak setuju menghukumi kelompok penentang (al khoorijun) secara mutlak dengan hukum tertentu (khos), tanpa terlebih dahulu dilihat apa latar belakang dan motifasi sebuah pemberontakan dilakukan. Hingga menurutnya perlu dikembalikan pada lima dasar hukum dalam Islam, yakni haram, makruh, mubah, sunnah dan wajib. [2] 

Minggu, 08 Juli 2012

Titipan Buat Wanita

"Sebaik-baik wanita ialah yang tidak memandang dan tidak dipandang oleh lelaki."

Aku tidak ingin dipandang cantik oleh lelaki. Biarlah aku hanya cantik di matamu. Apa gunanya aku menjadi perhatian lelaki andai murka Allah ada di situ.
Apalah gunanya aku menjadi idaman banyak lelaki sedangkan aku hanya bisa menjadi milikmu seorang.
Aku tidak merasa bangga menjadi rebutan lelaki bahkan aku merasa terhina diperlakukan sebegitu seolah-olah aku ini barang yang bisa dimiliki sesuka hati.
Aku juga tidak mau menjadi penyebab kejatuhan seorang lelaki yang dikecewakan lantaran terlalu mengharapkan sesuatu yang tidak dapat aku berikan.
Bagaimana akan kujawab di hadapan Allah kelak andai ditanya? Adakah itu sumbanganku kepada manusia selama hidup di muka bumi?

Renungan Persahabatan

Apa yang kita alami demi teman kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah.
Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabtan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya.
Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang, seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.

Do'a Sayyid Qutb

Ya Muhaimin,,
Jika aku jatuh cinta, jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku kepadaMu.
Ya Alloh,,
Jika aku jatuh hati, izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut padaMu, agar aku tidak terjatuh dalam jurang cinta semu.
Ya Robbi,,
Jika aku jatuh hati, jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling dari hatiMu.
Ya Robbal ‘izzat,,

Renungan : “Ya Alloh”_Diambil dari buku “La Tahzan”_Aidh bin Abdulloh Al-Qorni

Semua yg ada dilangit dan dibumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dlm kesibukan”(Ar Rahman : 29)

Ketika langit bergemuruh , ombak menggunung& angin bertiup kencang menerjang, semua penumpang kapal akan takut dan menyeru “YA ALLOH”
Ketika seseorang tersesat ditengah gurun pasir, kendaraan menyimpang jauh dari jalurnya dan para kafilah bingung menentukan arah perjalanannya , mereka akan menyeru “YA ALLOH”
Ketika musibah menimpa, bencana melanda dan tragedi terjadi,mereka yg tertimpa akan selalu berseru “YA ALLOH”

Sabtu, 07 Juli 2012

EVALUASI MATERI AL WALA’ WAL BARO’

1. Jelaskan kedudukan al wala’ wal baro’ dalam islam !
Jawab  :
Kedudukan al-wala' wal  bara' dalam Islam sangatlah tinggi, karena ia merupakan bagian terpenting dari makna kalimat syahadat Laa Ilaaha Illalloh. Maka ungkapan ‘tiada Ilah’ dalam syahadat ‘tiada Ilah selain Alloh’ berarti melepaskan diri dari semua sesembahan selain Alloh.
Alloh berfirman :